Buser86.id // Lampung Timur – Dalam menekan pemakai dan pengedaran narkoba, BNNK Lam – Tim menggelar workshop penguat kapasitas insan media dalam mendukung tanggap ancaman narkoba, senen ( 28/11/22 ).
Dalam mendukung kegiatan tersebut, BNNK Lam – Tim mengundang beberapa insan pers yang ada di kabupaten lampung timur, kegiatan ini lebih kepada sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN )
Workshop tersebut, dibuka langsung oleh Kepala BNNK lampung Timur Raden Gunawan. Ada Beberapa narasumber yang menghadiri workshop tersebut, Kepala Dinas Kesbangpol yang di wakili oleh sekretaris Rifian Hadi,M.Pd., Praktisi hukum Adi Surya,S.H.Kejari Sukadana yang di wakili oleh Afina Mariza,S.H.,M.H. Kapolres Lampung Timur yang di wakili oleh KBO Narkoba Ipda.Welly Santana, dari berbagai media cetak dan online yang hadir yakni skh Rakyat Lampung, skh Kadidat, skh Aspirasi Pendidikan, skh Radar Lampung, skh Lampung Pos, Suara keadilan, Mata Rajawali, Faktual, Gerbang Lampura dan Haluan Lampung.
Kepala BNNK Lampung Timur Raden Gunawan mengatakan bahwa P4GN tidak bisa dilakukan oleh pihak BNN saja, tapi kami perlu dukungan dari pihak media.
“Oleh karena itu para insan media memiliki peran yang besar, oleh karena itu tanpa dukungan dari rekan – rekan media, Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba ( P4GN ) akan sulit di capai, selain konsisten dan berkomitmen dalam segi dukungan, baik moral, dana , fasilitas dan SDM yang lebih di kedepankan adalah kepedulian dari pihak rekan – rekan media untuk ikut berpartisipasi dalam proses memberi edukasi dalam pencegahan narkoba,” ungkapnya.
Raden Gunawan menambahkan, bahwa narkoba sudah menjadi bagian permasalahan yang besar di kehidupan manusia saat ini. Sementara terkait dengan kabupaten lampung Timur,Tulang bawang, tulang bawang barat dan Mesuji, secara kewilayahan beberapa Kabupaten ini cukup rawan dan harus mendapatkan perhatian, dengan di libatkannya berbagai pihak salah satunya rekan-rekan media, di harapkan kedepannya dengan saling mendukung senergitas antar pihak, lembaga dan instansi ini di harapkan kedepan kabupaten Lampung Timur akan relatif aman dari peredaran dan penggunaan narkoba setelah mengetahui, memahami serta menyimpulkan bahwa begitu dahsyat nya bahaya narkoba bagi kehidupan.
“Tapi itu jangan dijadikan acuan, karena hal itu bisa menjadikan kita lengah dan harus ada upaya-upaya untuk mewujudkankan hal tersebut,” tambahnya.
Kepala Dinas Kesbangpol Lampung Timur diwakilkan sekretaris nya beliau menyampaikan, peredaran narkoba sulit terdeteksi secara manual. Sementara peran dari berbagai pihak khususnya dari insan pers harus mempunyai peran dalam pencegahan peredaran narkoba dengan menyediakan sarana melalui media, baik media cetak, media online dan media elektronik dalam menyebarluaskan informasi tentang bahaya narkoba.
Praktisi hukum Adi Surya,S.H. yang tergabung di peradi lampung timur menyampaikan, bahwa sebagai praktisi hukum yang memiliki peran yaitu mendampingi dalam profesi sebagai pendampingan hukum dan menyampaikan informasi, terkait hal yang di anggap merupakan salah satu bentuk prilaku yang melanggar dari ketentuan hukum yang berlaku.
“Selaku advokat, beliau pun memberikan support dengan memberikan informasi pada masyarakat tentang pendampingan hukum dan upaya yang telah dilakukan oleh BNNK Lampung Timur dalam hal penanggulangan dan pencegahan narkoba,” ujarnya.
Begitu pun Dari pihak Aparat Penegak Hukum ( APH ) Kapolres Lampung Timur yang diwakili KBO Narkoba Ipda.Welly Santana, pihak polres akan selalu bekerjasama dan berkoordinasi dengan pihak pemerintah, insan pers, praktisi hukum dan seluruh stakeholder yang seharusnya selalu berperan untuk membantu para pihak polres Lampung Timur dalam penegakan hukum dan keamanan serta ketertiban di wilayah Lampung Timur bagi para palaku pelanggaran hukum khususnya mengenai narkoba.ujarnya. (Tengku AR)
