Buser86 // com – Ambon
Kepala BPOM di Ambon, Hermanto mengatakan, tahap V intensifikasi pengawasan pangan olahan, dari 120 fasilitas yang telah diperiksa yakni ritel modern dan tradisional 78%, distributor 20% dan gudang 2%, sebanyak 105 fasilitas atau 88% memenuhi ketentuan dan 15 fasilitas atau 12% TMK.
Dari 15 fasilitas yang TMK.
” Hermanto juga menjelaskan, intensifikasi pengawasan pangan olahan dilakukan dalam 6 tahap yang dimulai sejak tanggal 28 Maret hingga 6 Mei 2022,dengan target pangan olahan tanpa izin edar, kadaluarsa dan rusak pada fasilitas peredaran pangan atau distributor,toko, supermarket,Hypermart pasar tradisional maupun penjual parcel.
” Badan POM Diamond juga akan terus melakukan intensifikasi pengawasan pangan olahan secara mandiri dan terpadu bersama lintas sektor terkait sampai dengan awal bulan Mei 2022.
BPOM juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu melakukan pengetesan sebelum membeli dan atau menggunakan produk obat dan makanan. Diantaranya, cek kemasan, pastikan, kemasan produk dalam kondisi baik tidak penyok berkarat sobek berlubang atau rusak check lebel bahasa informasi produk yang tertera pada label dengan cermat cek izin pastikan memiliki izin edar dari Badan POM izin edar dapat di cek Melalui aplikasi pengubah air atau mengunjungi website Badan POM www.pom.go.id
Team buser86